Grooook-
groookk- kkkrrrrrrr; .... srooottt- groookkk! ...
Hsszzz-
hsssszzz ...
Yeri tergelitik
mencari tahu. Itu kira-kira suara apaan sih? (pikirnya penasaran). Ia menengok
ke kanan-kiri; mencoba menduga-duga arah sumber suara. Saat itu ia tengah duduk
di kursi kerjanya mengotak-atik laptop sebagaimana biasa. Sejenak tak ia
pedulikan; tetapi kembali suara yang sama menganggunya. “Wah, ni suara apaan
sih?! Gak enak bangett! Ganggu konsentrasi aja!”, ujarnya jengkel. Yeri bangun
dari kursinya bergegas menyelidik. Tha- daaa! Rupanya sumber suara berpusat di
chokey yang tengah dikandangi di bawah meja di ruang makan.
Sraattt-
sroooot- groookkk! ...
“Wah- wah!
Rupanya Chokey toch! Ayyaaaaangg! Ini kenapa si Chokey kok suaranya jadi
begini? Hih, kenapa kamu Chokey? ...”, teriak yeri. Tak lama tergopoh-gopoh Milly
berlari keluar kamar, “Hei! Biarin itu Chokey! Dia itu lagi sakit!”, “Hah,
sakit? Sakit kenapa? Pantes kok suaranya jadi kayak gitu?”, tanya Yeri, “Sakit
flu berat!”, jelas Milly. Memang Chokey saat itu tampak sekali kuyu dan
terlihat demam. Suara-suara aneh itu ternyata bersumber dari nafas dan
tenggorokannya. Sepertinya hidung, ruang mulut dan dadanya dipenuhi oleh dahak.
Sebab si dahak tak keluar, maka jadilah ia mengganggu pernafasan Chokey dan
memicu bunyi-bunyian seperti itu.
Hhhmmm, kasihan
sekali Chokey ... (ujar Yeri dalam hati).
Sebab karena
sakitnya itu; untuk sementara Chokey diisolasi dari teman-temannya yang lain.
Ia dievakuasi dari kamar kucing di belakang rumah dan ditaruh di kandang
tersendiri agar sakitnya itu tidak menular ke yang lain. Jadilah ia tinggal di
‘Ruang ICU’ ala-ala Milly. Ditempatkan
di ruang sebelah kamar Milly dan Yeri dimaksudkan untuk mudah merawatnya dan
agar kondisinya selalu dalam pengawasan Milly. Kondisi sakit Chokey itu sontak mengubah
Milly menjadi perawat kucing yang rajin, tekun dan penuh dedikasi. Setiap waktu
Milly mengobati dan merawatnya.
Lain waktu Milly
menjadi teman bicara Chokey yang setia; mengajaknya main; dan menjemurnya di
depan rumah. Tugas Indro –lah menjadi perwira jaga menunggui Chokey berjemur
dibawah sinar mentari pagi. Itu dalam rangka memberi supply udara segar untuk Chokey selain manfaat sinar matahari juga
diyakini baik untuk pemulihan kesehatannya. Agar Chokey tak lari; ia ditaruh di
kerangkeng khusus untuk berjemur. Selaku perwira jaga, Indro, selalu dalam kondisi
siap sempurna menungguinya. Dalam pemantauannya, gerakan apapun dari Chokey
atau objek-objek bergerak lainnya sedia diantisipasi.
Bhuaahh! Gayanya sudah laksana detasemen khusus polisi anti teror. Heboh sekali. Hehehe ...
Bhuaahh! Gayanya sudah laksana detasemen khusus polisi anti teror. Heboh sekali. Hehehe ...
Untuk 2 hari
pertama kondisi kesehatan Chokey belum banyak berubah. Masihlah suara graaakkk- grooook- hssszz-
hhsssssz –nya Chokey mewarnai suasana. Menginjak hari ketiga mulai tampak
perbaikan. Langkah-langkah perawatan dan pengobatan oleh Milly mulai terlihat
hasilnya. Nafas Chokey perlahan kembali teratur; bunyi-bunyian dahaknya
berkurang; dan Chokey tampak mulai kembali berenergi. Tak lagi lesu dan mulai
bersemangat. Melihat kondisi tsb Milly sangat bahagia. Chokey memang kucing yang
paling ia sayangi; untuk itu Milly rela melakukan apapun untuknya.
Dan terlihat jelas bahwa lekas pulihnya kondisi Chokey pun antara lain sebab totalitas, perhatian dan pancaran kasih sayang yang tulus dari Milly kepadanya.
Dan terlihat jelas bahwa lekas pulihnya kondisi Chokey pun antara lain sebab totalitas, perhatian dan pancaran kasih sayang yang tulus dari Milly kepadanya.
Atas hal tsb,
penting digarisbawahi, terkadang limpahan rasa cinta, perhatian dan kasih
sayang yang tulus dan murni dari seseorang bahkan bisa jauh lebih mujarab
dibanding efek dari sekedar obat. Atau jika bisa mengkombinasikan keduanya maka
memulihkan kondisi si sakit tak akan perlu waktu lama. So, teristimewa bagi
kamu-kamu yang punya pet (hewan
peliharaan) di rumah jangan pernah ragu untuk menunjukkan kasih sayangmu kepada
mereka. Jika itu bisa saling membahagiakan antara kalian; why not? Bukankah itu bisa menjaga kualitas kehidupan kita semua?
Yakinlah bahwa faktor kebahagiaan merupakan diantara sumber hidup berkualitas dan pangkal kesehatan.
Yakinlah bahwa faktor kebahagiaan merupakan diantara sumber hidup berkualitas dan pangkal kesehatan.
Iiitttuuu!!! ...
Wheeeleeehhh!
Supper sekkalleee .... sudah kayak gulden
wei- nya Makgio Tangguh aja. Hahaha! (#)
Tak ketinggalan, Yeri tentu turut ketularan bahagia juga
melihat Chokey membaik dan Milly gembira.
>>Back to: Our Cat Stories!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar